THERMOSTAT


THERMOSTAT




Apa Sebenarnya Kegunaan Thermostat pada Mesin Mobil?

Thermostat adalah komponen penting dalam mesin mobil. Elemen ini terletak di bagian sistem pendinginan mesin kendaraan mobil, yang bertanggung jawab dalam pengaturan suhu.
Namun, sayangnya masih banyak dari kita yang terkadang menyepelekan fungsi thermostat sehingga berani membuka penutupnya, atau bahkan mencopotnya dari mesin. Oleh karena itu, mari pahami bersama betapa krusialnya fungsi thermostat pada mobil kesayangan Anda!
https://garasimazdae2000.blogspot.com/2022/04/thermostat.html

Fungsi thermostat pada sistem pendinginan mobil


Karena thermostat adalah bagian dari sistem pendinginan mesin mobil, maka tanggung jawab komponen ini sudah pasti tidak jauh dari pengaturan suhu mesin kendaraan.

Thermostat mengatur sirkulasi cairan pendingin mesin dari radiator agar tetap berada di suhu ideal serta tidak overheat.

Komponen ini akan menjaga suhu mobil tetap berada di antara 80-92 derajat Celcius karena pada suhu tersebut, mesin menghasilkan pembakaran maksimal dan efisien dalam pemakaian bahan bakar.

Dalam usahanya menjaga suhu mesin kendaraan, thermostat akan menutup saluran air pendingin dari mesin ke radiator saat suhu air masih rendah.

Kemudian, ia akan membuka saluran tersebut saat suhu air pendingin sudah tinggi. Sebagai informasi, air pendingin inilah yang membantu thermostat menjaga suhu mesin.

​​​​​​​Cara kerja thermostat dalam mesin kendaraan

Fungsi thermostat adalah membuka katup penutup aliran untuk membiarkan air pendinginan menangkap suhu panas mesin melalui aliran yang telah disediakan.

Air pendinginan yang keluar melalui radiator akan mengalir di sepanjang aliran yang mengitari mesin. Dengan begitu, suhu panas pun bisa terserap optimal.

Air yang mengangkut suhu panas kemudian akan kembali ke radiator untuk didinginkan sebelum kembali mengalir lagi.

Sebaliknya, thermostat akan menutup katup saat mesin mobil belum mencapai suhu 80 - 92 derajat Celcius untuk menghindari proses pemanasan yang lama.

Sebab, ketika thermostat tidak menutup katup aliran, air secara otomatis bakal mengalir mengitari mesin dan menyerap suhu panasnya. Kondisi tersebut bisa menyebabkan mesin butuh waktu lama untuk mencapai suhu idealnya.

Beberapa dari kita mungkin berpikir bahwa sebaiknya thermostat dilepas untuk memaksimalkan proses pendinginan suhu mesin.

Namun, sebenarnya hal tersebut bukanlah keputusan bijak karena akan menyebabkan mesin kesulitan mencapai suhu ideal.

Mesin justru akan bekerja lebih keras mencapai suhu 80-92 derajat Celcius jika air pendingin dibiarkan mengalir sejak awal akibat tidak adanya thermostat.

Oleh karena itu, mengingat fungsi thermostat adalah krusial bagi mesin, ada baiknya kita
tidak mengutak-atik atau bahkan mencopotnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aturan Mengganti Oli Mobil

MENGURAS DAN MERAWAT RADIATOR MOBIL